Orang Tua Jauh, Bagaimana Cara Berbaktinya ? – Buya Yahya Menjawab

Buya Yahya menjelaskan bahwa langkah pertama berbakti kepada orang tua adalah memiliki niat tulus untuk melakukannya. Dengan niat yang tulus, Anda akan menemukan cara untuk mengatasi segala rintangan dalam berbakti. Buya Yahya juga memberikan beberapa saran tentang bagaimana menunjukkan cinta bakti kepada orang tua dari jauh. Anda dapat menelepon mereka secara teratur, mengirimkan hadiah, atau mengunjungi mereka bila memungkinkan. Buya Yahya juga mengingatkan kita bahwa kita seharusnya menghormati keinginan orang tua kita. Jika mereka lebih suka tinggal di kampung halaman mereka, kita seharusnya tidak memaksa mereka untuk tinggal bersama kita. Buya Yahya juga menyarankan bahwa jika orang tua Anda tinggal sendirian, Anda dapat menyewa seorang pengasuh untuk membantu mereka memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka. Ini bisa menjadi cara yang baik untuk memastikan bahwa mereka mendapatkan perawatan yang baik.  Buya Yahya juga menekankan pentingnya memastikan bahwa orang tua Anda memiliki segala yang mereka butuhkan, bahkan jika mereka tinggal jauh. Anda dapat melakukannya dengan mengirimkan uang, makanan, atau perlengkapan lainnya. Simak nasehat Buya Yahya Buya Yahya cara berbakti kepada orang tua yang jauh di dalam video berikut ini :

 

Beginilah Seharusnya Sikap Perempuan Kepada Laki laki yang Bukan Mahram

Selama seseorang itu bukan mahramnya atau seorang yang halal baginya, dia akan menjadi berbahaya. Seorang wanita yang bertaqwa akan merasa takut dan mencari perlindungan dari Allah ketika bertemu dengan seorang pria yang bukan mahramnya. Dan wanita seharusnya tidak melakukan hal-hal yang bisa menarik perhatian pria yang bukan mahramnya. (Artikel ini dibuat oleh admin berdasarkan video Buya Yahya dibawah ini, simak agar memiliki pemahaman yang lebih utuh)

Simak video Buya Yahya  berikut ini :

Nasehat Pernikahan Buya Yahya untuk Putri Tercinta

Pernikahan adalah ibadah yang mulia dan sakral. Maka, kita harus menjaganya dengan baik. Suami dan istri harus saling menghormati dan menghargai. Saling menghormati adalah pondasi dasar dalam rumah tangga. Suami dan istri harus saling mengasihi dan menyayangi. Cinta dan kasih sayang adalah kunci kebahagiaan dalam rumah tangga. Suami dan istri harus saling membantu dan menolong. Saling membantu adalah wujud cinta dan kasih sayang. Suami dan istri harus saling memaafkan. Memaafkan adalah kunci untuk menjaga keharmonisan rumah tangga. Berikut adalah point yang Buya sampaikan dalam video berikut ini. Simak untuk mendengarkan secara tuntas.

Tips Mendidik Anak Korban Perceraian – Buya Yahya Menjawab

Perceraian merupakan solusi dalam perkawinan yang tidak dapat diselaraskan. Penting untuk bercerai dengan cara yang baik, bahkan jika ada anak yang terlibat. Orangtua seharusnya mengajari anak-anak mereka untuk bersikap baik kepada kedua orang tua, meskipun mereka bercerai. Orangtua seharusnya tidak mengajarkan anak-anak mereka untuk membenci orangtua lain. Hal ini dapat menyebabkan rumah tangga yang retak. Orangtua seharusnya berhati-hati agar tidak terlalu abai terhadap anak-anak mereka setelah bercerai. Jika orangtua tidak dapat setuju mengenai hak asuh anak, mungkin yang terbaik adalah menempatkan anak di sekolah asrama.

  • Berikut beberapa tips bagi orangtua yang sudah bercerai:
  1. Berbicaralah dengan anak-anak Anda tentang perceraian dengan cara yang sesuai dengan usia mereka.
  2. Jadilah jujur dengan anak-anak Anda mengenai alasan perceraian.
  3. Konsisten dalam mendidik anak-anak Anda.
  4. Tetapkan batasan yang jelas untuk anak-anak Anda.
  5. Dorong anak-anak Anda untuk menjalin hubungan baik dengan kedua orang tua.

Kesimpulan
Poin utama dari video ini adalah bahwa orangtua seharusnya melakukan segala yang mereka bisa untuk melindungi anak-anak mereka dari dampak negatif perceraian. Ini termasuk mengajari anak-anak mereka untuk bersikap baik kepada kedua orang tua.(Artikel ini dibuat oleh admin, diambil dari intisari video Buya Yahya berikut ini)

Simak video dibawah ini agar lebih paham :
https://youtu.be/Mm–3xCnFYY

Hukum Memanfaatkan Tanah Milik Pemerintah | Buya Yahya Menjawab


Bagaimanakah hukum memanfaatkan tanah milik pemerintah? Begini kurang lebih jawaban Buya Yahya : Tanah milik pemerintah adalah milik bersama masyarakat. Memanfaatkan tanah milik pemerintah harus dengan izin dari pemerintah. Izin dari pemerintah diperlukan untuk menghindari pertikaian atau permusuhan. Izin dari pemerintah dapat berupa izin tertulis atau lisan. Izin dari pemerintah bersifat sementara selagi wilayah tersebut belum dibangun. (Artikel ini dibuat oleh admin, diambil dari intisari video Buya Yahya berikut ini, simak untuk mendapatkan pemahaman yang utuh)

Simak lebih lengkap dalam video berikut ini : https://www.youtube.com/watch?v=_kjj9ltpn8w

 

Kepedulian Kita Terhadap Palestina – Buya Yahya

Palestina adalah tanah suci bagi umat Islam.

Palestina adalah tanah suci bagi umat Islam karena di sanalah terdapat Masjid Al-Aqsa, salah satu masjid paling suci dalam Islam. Masjid Al-Aqsa adalah tempat Nabi Muhammad SAW melakukan Isra’ Mi’raj.

 Umat Islam memiliki kewajiban untuk peduli terhadap Palestina.

Umat Islam memiliki kewajiban untuk peduli terhadap Palestina karena Palestina adalah tanah suci mereka. Kepedulian ini dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk, seperti berdoa, bersedekah, dan mendukung perjuangan mereka.

Ada banyak cara untuk menunjukkan kepedulian terhadap Palestina.

Berikut adalah beberapa cara untuk menunjukkan kepedulian terhadap Palestina:

  • Berdoa untuk keselamatan dan kesejahteraan rakyat Palestina.
  • Bersedekah untuk membantu rakyat Palestina yang membutuhkan.
  • Mendukung perjuangan rakyat Palestina untuk mendapatkan kemerdekaan.
  • Mengunggah konten positif tentang Palestina di media sosial.
  • Mengedukasi masyarakat tentang situasi di Palestina.

Dengan menunjukkan kepedulian terhadap Palestina, umat Islam dapat ikut berperan dalam mewujudkan perdamaian dan keadilan di tanah suci tersebut. Wallahu’alam bi showab. (Artikel ini dibuat oleh admin, diambil dari intisari video Buya Yahya  berikut ini)

Simak video dibawah ini agar semakin  memahami apa yang Buya Yahya sampaikan.

 

2 Ciri Dakwah Di Sosmed yang Benar – Hikmah Buya Yahya

Berdakwah dalam sosial media semakin semarak saat ini, oleh karenanya kita harus bisa memahami ciri-ciri dakwah yang benar di sosial media. Berikut kami(admin) rangkum sedikit apa yang telah Buya Yahya sampaikan terkait perihal ini. Yaitu hindari menggunakan bahasa kasar atau menghina dalam dakwah. Ini hanya akan membuat audiens merasa jauh dan tersinggung. Jangan bereaksi terhadap kritik atau hinaan dengan segera. Luangkan waktu untuk memikirkan tanggapan Anda dan pastikan itu bersifat konstruktif. Selalu ingat kata-kata Anda dan bagaimana mereka mungkin memengaruhi orang lain. Hindari mengucapkan hal-hal yang bisa melukai atau menyakiti perasaan seseorang. Untuk lebih lengkapnya silahkan simak video Buya Yahya berikut ini:

Do’a Saat Berhubungan Badan dengan Istri, INI HIKMAH DAN MAKNANYA❗❗ – Hikmah Buya Yahya

Di awal video, Buya Yahya menekankan pentingnya doa, termasuk doa selama hubungan intim. Buya mengatakan bahwa kita tidak boleh meremehkan kekuatan doa, bahkan selama berhubungan intim ini. Sebagai respons terhadap pertanyaan dari seorang penonton, Buya Yahya mengatakan bahwa bahkan jika seorang wanita tidak dapat memiliki anak, suaminya tetap seharusnya berdoa untuk memiliki anak. Dia mengatakan bahwa Allah akan memberikan pahala kepada suami dengan jumlah pahala yang sama seolah-olah dia memiliki anak. Buya Yahya melanjutkan dengan mengatakan bahwa bahkan jika seorang wanita tidak dapat memiliki anak, dia masih dapat memiliki anak dalam makna spiritual. Dia mengatakan bahwa ini dapat dilakukan melalui membesarkan anak-anak orang lain atau melalui membantu orang lain yang membutuhkan. Buya Yahya menyimpulkan dengan mengatakan bahwa kita seharusnya selalu memiliki harapan baik kepada Allah. Dia mengatakan bahwa jika kita berdoa untuk sesuatu dengan hati yang tulus, Allah akan menjawab doa kita dengan cara yang mungkin tidak kita bayangkan. (Artikel ini dibuat oleh Admin, diambil dari intisari video Buya Yahya berikut ini )

 

 

 

Untuk selengkapnya bisa melihat video berikut ini.

 

 

 

Tahajud Atau Melayani Suami ❓Mana yang Utama ❓- Buya Yahya Menjawab

Tahajud dan melayani suami keduanya penting, tetapi penting untuk memprioritaskan dengan tepat. Jika suami pulang larut malam, tidak tepat untuk memintanya untuk shalat tahajud terlebih dahulu. Dia mungkin lelah dan hanya ingin menghabiskan waktu bersama Anda. Jika Anda bisa, yang terbaik adalah menggabungkan kedua kegiatan tersebut. Misalnya, Anda bisa shalat tahajud bersama-sama, atau Anda bisa shalat tahajud sebelum atau setelah melayani suami Anda. Penting untuk memiliki pemahaman dan fleksibilitas. Jika suami Anda bukan tipe orang yang suka bangun pagi, Anda mungkin perlu menyesuaikan harapan Anda. (Artikel ini dibuat oleh admin, diambil dari intisari video Buya Yahya dengan judul “Tahajud Atau Melayani Suami? Mana yang Utama? – Buya Yahya Menjawab”)

Untuk lebih jelasnya klik video berikut ini:

Perbedaan Pendapat Kehalalan Pewarna Makanan dari Karmin – Buya Yahya Menjawab

Terdapat perbedaan pendapat di antara ulama Islam tentang kebolehan penggunaan karmin, pewarna makanan alami yang dibuat dari kumbang cochineal.

Mazhab Shafi’i menganggap karmin sebagai najis, atau tidak suci, karena dibuat dari bangkai hewan.

Mazhab Maliki menganggap karmin boleh digunakan jika kumbang cochineal dibunuh sebelum menjadi bangkai.

Buya Yahya menyarankan umat Islam untuk berhati-hati dan menghindari penggunaan karmin jika memungkinkan. (Artikel ini dibuat oleh admin berdasarkan video Buya Yahya tentang hukum kehalalan karmin).

 

Untuk lebih jelasnya simak video Buya Yahya berikut ini: