Tahajud dan melayani suami keduanya penting, tetapi penting untuk memprioritaskan dengan tepat. Jika suami pulang larut malam, tidak tepat untuk memintanya untuk shalat tahajud terlebih dahulu. Dia mungkin lelah dan hanya ingin menghabiskan waktu bersama Anda. Jika Anda bisa, yang terbaik adalah menggabungkan kedua kegiatan tersebut. Misalnya, Anda bisa shalat tahajud bersama-sama, atau Anda bisa shalat tahajud sebelum atau setelah melayani suami Anda. Penting untuk memiliki pemahaman dan fleksibilitas. Jika suami Anda bukan tipe orang yang suka bangun pagi, Anda mungkin perlu menyesuaikan harapan Anda. (Artikel ini dibuat oleh admin, diambil dari intisari video Buya Yahya dengan judul “Tahajud Atau Melayani Suami? Mana yang Utama? – Buya Yahya Menjawab”)
Untuk lebih jelasnya klik video berikut ini: