“Menata hati agar senantiasa sadar akan kekurangan diri akan meredam luapan keinginan untuk melihat cela orang lain dengan mata meremehkan.”
Pos Terkait
-
MUTIARA HIKMAH BUYA YAHYA KE 26
MUTIARA HIKMAH BUYA YAHYA KE 26 “Dunia hanya perjalanan pendek, namun di sinilah perjalanan panjang kita rintis dan bangun. Yang tidak sabar membangun masa depan di saat yang sebentar ini, maka akan menuai kesengsaraan yang amat panjang. Sungguh perjalanan kita di dunia amatlah singkat. Kita yang masih bisa mengingat masa kanak-kanak dan remaja saat ini …
-
HAMBA YANG TIDAK DICINTAI ALLAH – MUTIARA HIKMAH BUYA YAHYA KE-06
“Jika seorang hamba begitu berat melakukan kebaikan, bahkan di saat direncanakan dengan fasilitas yang cukup sekalipun tetap juga tidak terwujud, dan kemaksiatan selalu mengiringi langkahnya biarpun ia berusaha menjauh. Maka, sangat mungkin dia adalah hamba yang tidak dicintai oleh Allah.”
-
MUTIARA HIKMAH BUYA YAHYA KE – 76
“Tanda ketulusanmu dalam beribadah adalah adanya keistiqomahan biarpun keadaan berubah-ubah.”
-
MUTIARA HIKMAH BUYA YAHYA KE 75
“Jangan berprasangka buruk Kepada Allah SWT di saat memohon dan belum tampak terkabulkan. Mungkin Allah telah mengganti dengan hal lain yang lebih engkau perlukan atau Allah telah menyiapkan untukmu pengabulan di akhirat nanti.” [MUTIARA HIKMAH BUYA YAHYA KE 75]
-
MUTIARA HIKMAH BUYA YAHYA KE 74
“Musibah besar yang Allah timpakan kepada seorang hamba adalah di saat dicabutnya kerinduan dalam melakukan kebaikan lalu diganti dengan kerinduan melakukan kejelekan.”