“Menata hati agar senantiasa sadar akan kekurangan diri akan meredam luapan keinginan untuk melihat cela orang lain dengan mata meremehkan.”
Pos Terkait
-
Mutiara Hikmah Buya Yahya Ke-23
“Tidak ada dosa besar bagi orang yang menyesalinya, begitu sebaliknya tidak ada dosa kecil bagi orang yang meremehkannya. Tidak ada yang melakukan dosa besar, kecuali karena dimulai dari meremehkan dosa kecil. Yang tidak pernah menyesali dosa kecil akan mudah terjerumus ke dalam dosa besar.” (Mutiara Hikmah Buya Yahya Ke-23)
-
MUTIARA HIKMAH BUYA YAHYA KE 09
MUTIARA HIKMAH BUYA YAHYA KE 09 “Jika engkau melihat banyak orang fakir di sekitarmu. Itu bukan karena Allah tidak bisa mencukupi mereka. Akan tetapi, itu karena Allah ingin mengangkatmu dengan bantuan yang engkau berikan. Maka, bantulah mereka dengan penuh penghargaan dan ketulusan karena merekalah engkau mulia, dan apa yang engkau berikan tidak sebanding dengan apa …
-
Mutiara Hikmah Buya Yahya ke 82
“Allah Yang Maha Kasih akan selalu memberikan kepada setiap hamba-Nya jalan menuju kebaikan dan pintu surga. Hanya kadang seorang hamba tidak menyadarinya sehingga ia tinggalkan jalan tersebut dan ia biarkan pintu terbuka tanpa ia masuki.”
-
MUTIARA HIKMAH BUYA YAHYA KE – 76
“Tanda ketulusanmu dalam beribadah adalah adanya keistiqomahan biarpun keadaan berubah-ubah.”
-
MUTIARA HIKMAH BUYA YAHYA KE 73
“Jadikan bulan Syawal sebagai penyempurna dari apa yang sudah kita mulai pada bulan Ramadhan.” [MUTIARA HIKMAH BUYA YAHYA KE 73]